SUKABUMI (Pos Kota) – Sedikitnya tiga unit rumah dan dua unit
mobil hanyut tergerus banjir akibat meluapnya Sungai Cidolog di Kampung
Tugu Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, Jawa
Barat, Rabu (9/11/2016) sore.
Tokoh Kecamatan Cidolog, Asep Suherman menjelaskan meluapnya Sungai Cidolog akibat hujan deras yang terus menerus. Selain menggerus tiga rumah dan dua unit mobil masing-masing Toyota Inova dan Avanza juga merendam puluhan rumah warga. Puluhan rumah yang terendam itu tersebar di empat desa yakni Desa Tegaluyu, Mekarjaya, Cipamingkis, dan Cidolog.
“Sampai sekarang belum ada laporan korban jiwa. Tapi luapan air sungai mencapai satu meter hingga dua meter masuk ke permukiman warga. Banjir sampai petang ini masih terjadi,” kata Asep yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi ini.
Menurut Asep, bencana alam ini sudah dikoordinasikan dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi dan unsur Muspika Cidolog. Termasuk membantu pendataan rumah rusak dan mengevakuasi warga.
“Kami sudah koordinasi dengan BPBD. Sampai sekarang hujan masih terus mengguyur. Kami khawatir banjir ini akan meluas,” ungkapnya. (sule
sumber :poskotanews.com
Tokoh Kecamatan Cidolog, Asep Suherman menjelaskan meluapnya Sungai Cidolog akibat hujan deras yang terus menerus. Selain menggerus tiga rumah dan dua unit mobil masing-masing Toyota Inova dan Avanza juga merendam puluhan rumah warga. Puluhan rumah yang terendam itu tersebar di empat desa yakni Desa Tegaluyu, Mekarjaya, Cipamingkis, dan Cidolog.
“Sampai sekarang belum ada laporan korban jiwa. Tapi luapan air sungai mencapai satu meter hingga dua meter masuk ke permukiman warga. Banjir sampai petang ini masih terjadi,” kata Asep yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi ini.
Menurut Asep, bencana alam ini sudah dikoordinasikan dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi dan unsur Muspika Cidolog. Termasuk membantu pendataan rumah rusak dan mengevakuasi warga.
“Kami sudah koordinasi dengan BPBD. Sampai sekarang hujan masih terus mengguyur. Kami khawatir banjir ini akan meluas,” ungkapnya. (sule
sumber :poskotanews.com
0 komentar:
Posting Komentar